Wednesday, June 8, 2011

Gondongan, Penyakit Apa Itu?


Browse » Home » » Gondongan, Penyakit Apa Itu?

Gondongan atau parotitis (mumps) disebabkan infeksi virus golongan Paramyxovirus yang terjadi pada kelenjar air liur (parotis). Gondongan ditularkan melalui kontak erat dengan penderita, melalui percikan renik (droplet) penderita yang disebarkan melalui bersin, bicara, ciuman, dan batuk.

A. Perjalanan Penyakit Gondongan 
Serangan virus menyebabkan reaksi peradangan di kelenjar air liur/parotis, sehingga kelenjar tersebut membengkak. Nyeri terjadi terutama saat menelan, kemudian gejala ini akan mereda dalam 1 minggu. Meski gejala penyakit hilang dengan sendirinya, komplikasi dapat saja terjadi. Contohnya, komplikasi radang selaput otak/ meningitis yang dapat berakibat fatal. Juga, radang kelenjar testis pada anak laki-laki (20% kasus ini terjadi pada anak-anak yang sudah mencapai usia pubertas) maupun radang kelenjar ovarium pada anak perempuan.

B. Gejala Gondongan 
Umumnya akan timbul demam, rasa tidak enak badan, nyeri di tenggorokan dan di telinga terutama saat menelan ludah, sakit kepala, lemas, susah membuka mulut, tampak pembengkakan di leher (biasanya di kedua sisi) di bawah rahang. Gejala tersebut biasanya akan menghilang di hari ke-3 sampai ke-7.

C. Penanganan Gondongan 
Seperti halnya infeksi virus yang lain, pengobatan dilakukan secara suportif atau hanya untuk menghilangkan gejalanya, karena penyakit ini akan sembuh sendiri (self limiting disease). Selebihnya, penderita membutuhkan asupan nutrisi dan cairan yang cukup. Agar tak menular, penderita sebaiknya tidak keluar rumah dan tidak berdekatan dengan anak lain (saudaranya).

E. Pencegahan Gondongan 
Menghindari kontak erat dengan penderita, mengisolasi penderita, dan menjalani imunisasi MMR. Biasanya gondongan hanya terjadi sekali seumur hidup, terlebih bila daya tahan tubuh anak baik dengan memerhatikan higiene dan sanitasi yang baik. Tidak ada imunisasi yang dapat menjamin kekebalan 100%. Namun sebagian besar imunisasi MMR memberikan efek protektif yang baik. Kalaupun anak terkena gondongan, gejala yang timbul akan sangat ringan. Anak usia sekolah yang pernah atau sedang gondongan dan belum pernah mendapatkan imunisasi mumps tidak lagi memerlukan imunisasi MMR karena infeksi alamiah tersebut akan memberikan imunitas seperti layaknya imunisasi.

G. Beda Gondok dengan Gondongan
Meski namanya hampir sama dan penampakannya mirip, yakni pembesaran kelenjar, ternyata penyakit gondok dan gondongan sangatlah berbeda. Penyakit gondok atau juga disebut goiter disebabkan gangguan hormon tiroid dan biasanya memicu pembengkakan di leher. Sementara itu, gondongan dipicu oleh virus dan menyebabkan pembengkakan dan nyeri pada kelenjar air ludah (parotis). Gangguan tiroid paling sering diderita oleh kaum wanita. Berat-ringannya penyakit ini ditentukan oleh ukuran pembesaran kelenjar tiroid dan gangguan produksi hormonnya.  Dalam buku Family Health Book Mayo Clinic disebutkan, goiter atau gondok adalah istilah umum untuk kelenjar tiroid yang membesar. Pembesaran ini mungkin hanya berupa benjolan setempat atau pembengkakan kedua lobus kelenjar tiroid. Penyebab pembengkakan ini bisa sangat beragam, mulai dari gangguan autoimun hingga penyebab yang paling umum, yakni kekurangan zat yodium. Sementara itu, penyakit parotitis epidemika, atau oleh awam biasa disebut gondongan, dipicu oleh infeksi virus. Penyakit ini menular dan bisa diderita oleh pasien dari berbagai kelompok umur. Gejala gondongan hampir mirip dengan gejala penyakit flu (flu like syndrome) seperti demam, nyeri otot, atau pusing.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Related Posts:


Or

Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik tombol subscribe di bawah untuk berlangganan gratis, dengan begitu Anda akan mendapat artikel terbaru via email dari www.faikshare.com


0 comments:

Blog Award

 

FaiK Share. Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution of FaiK theme by FaiK MuLaCheLLa | Distributed by Blogger Templates Blog Corp