Thursday, April 7, 2011

Cara Kerja Pil KB Cegah Kehamilan


Browse » Home » » Cara Kerja Pil KB Cegah Kehamilan

Ada berbagai cara mengendalikan kelahiran dengan kontrasepsi, salah satunya menggunakan pil. Mungkin sebagian dari kita masih bertanya-tanya, bagaimana cara pil kontrasepsi bisa mencegah kehamilan? Cara pil kontrasepsi bekerja merupakan ide ilmiah yang cemerlang. Hormon membuat tubuh “menyangka” bahwa telah terjadi kehamilan, jadi pembuahan tidak terjadi.

Pil kontrasepsi bekerja di dua tempat, di otak dan sekeliling rahim, tuba falopi dan uterus. Kontrasepsi hormon menghambat dua hormon kunci penyebab terjadinya pembuahan. Pil kontrasepsi akan mencegah lepasnya Follicle Stimulating Hormone (FSH). Hormon ini berperan dalam pematangan sel telur. Ditambah lagi, pil mencegah lepasnya Luteinizing Hormone (LH), zat yang normalnya menyebabkan pembuahan di tengah masa siklus.

Produksi natural dari kedua hormon tersebut dimulai ketika tingkat progesteron dan estrogen sedang rendah. Tetapi berhubung kedua zat tersebut ada dalam pil kontrasepsi, siklus produksi FSH/LH tidak dapat dimulai Estrogen dalam pil kontrasepsi membuat stabilnya siklus 28 hari tanpa adanya pendarahan sebelum menstruasi. Progestin menghambat matangnya telur dalam rahim, jadi pembuahan tidak akan terjadi. Disamping itu, lendir di leher uterus (cervix) menjadi tebal, sehingga sperma tidak bisa menembusnya.

Kontrasepsi hormonal sangat mudah digunakan: Anda menelan pil kontrasepsi itu pada waktu yang sama setiap hari. Hal yang perlu diingat adalah keteraturan, karena jika tidak teratur, keseimbangan hormon akan terganggu. Biasanya perempuan akan mulai menggunakan pil tersebut di hari pertama haid dan dilanjutkan selama 21 hari. Lalu akan dihentikan selama satu minggu. Selama waktu itu biasanya akan terjadi pendarahan awal, seperti haid, yang lebih sedikit dan tidak sesakit haid normal. Setelah satu minggu berhenti, ritme 21 hari dimulai lagi. Yang wajib diingat, waktu minum antara dua pil kontrasepsi tidak boleh lebih lama dari 36 jam. Progestin, satu-satunya pil KB yang harus diminum pada waktu yang sama setiap hari, (jeda di antara dua pil kontrasepsi tidak lebih dari 24 jam), sementara dengan pil (kombinasi) lainnya, waktu minum sampai dengan 12 jam dapat ditoleransi. Jika Anda memuntahkan pil kontrasepsi dalam kurun waktu dua jam, mengalami diare berat atau mengonsumsi obat lain dalam waktu yang bersamaan dapat mempengaruhi efektivitas kontrasepsi. Dalam kasus tersebut, kontrasepsi non hormonal tambahan sebaiknya digunakan.

Apa saja sih efek samping pil kontrasepsi? Pil kontrasepsi merupakan cara efektif untuk mencegah kehamilan, karenanya hanya bisa diperoleh dengan resep dokter. Perempuan yang ingin menggunakan pil kontrasepsi sebagai alat kontrasepsi, harus berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Sebelum memberikan resep, dokter akan mencari tahu faktor risiko penggunaan pil tersebut dari riwayat kesehatan yang bersangkutan.

Walaupun dalam banyak kasus, pil kontrasepsi ini dapat diterima, kadang-kadang terjadi efek yang tidak diinginkan, seperti sedikit mual, pembengkakan payudara, sakit kepala, kenaikan berat badan, kemungkinan turunnya libido dan timbulnya sedikit pembekuan darah.

Para peneliti telah sepakat bahwa manfaat tambahan dari pembuahan modern adalah lebih banyak daripada efek sampingnya. Contohnya, anomali haid dikoreksi dengan dismenore (sakit akibat haid selalu berhubungan dengan kolik, seperti sakit otot) sangat berkurang. Pil kontrasepsi dapat mengurangi defisiensi zat besi pada anemia dan melindungi dari kista dalam rahim dan payudara. Efek penting lainnya termasuk pada tumor yang membahayakan, turunnya peradangan, rematik, kemungkinan kehamilan di luar rahim (ectopic pregnancies) dan efek positif dari kulit, contohnya jerawat dan kulit berminyak. Selain itu enggunaan pil KB juga meningkatkan resiko pembekuan darah di vena, baca disini.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Related Posts:


Or

Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik tombol subscribe di bawah untuk berlangganan gratis, dengan begitu Anda akan mendapat artikel terbaru via email dari www.faikshare.com


0 comments:

Blog Award

 

FaiK Share. Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution of FaiK theme by FaiK MuLaCheLLa | Distributed by Blogger Templates Blog Corp